Betapa
  tidak berharganya  aku. Tidakkah dia tahu, bahwa aku juga seorang  
perempuan yang berhak  mendapatkan kasih sayang dari suaminya ? Kenapa  
dia tidak mengatakan  saja, bahwa dia tidak mencintai aku dan tidak  
menginginkan aku ? itu  lebih aku hargai daripada dia cuma diam dan  
mengangguk dan melamarku  lalu menikahiku. Betapa malangnya nasibku.
Mario
  terus menerus  sakit2an, dan aku tetap merawatnya dengan setia. 
Biarlah  dia mencintai  perempuan itu terus di dalam hatinya. Dengan 
pura2 tidak  tahu, aku sudah  membuatnya bahagia dengan mencintai 
perempuan itu.  Kebahagiaan Mario  adalah kebahagiaanku juga, karena aku
 akan selalu  mencintainya.
Setahun kemudian…
Meisha membuka amplop surat2 itu dengan air mata berlinang. Tanah pemakaman itu masih basah merah dan masih dipenuhi bunga.
Mario, suamiku…
Aku
   tidak pernah menyangka pertemuan kita saat aku pertama kali bekerja 
di   kantormu, akan membawaku pada cinta sejatiku. Aku begitu terpesona 
  padamu yang pendiam dan tampak dingin. Betapa senangnya aku ketika aku
   tidak bertepuk sebelah tangan.
 Aku mencintaimu, dan begitu posesif 
ingin   memilikimu seutuhnya. Aku sering marah, ketika kamu asyik 
bekerja, dan   tidak memperdulikan aku. Aku merasa di atas angin, ketika
 kamu hanya   diam dan menuruti keinginanku… Aku pikir, aku si puteri 
cantik yang   diinginkan banyak pria, telah memenuhi ruang hatimu dan 
kamu terlalu   mencintaiku sehingga mau melakukan apa saja untukku…..
Ternyata
   aku keliru…. aku menyadarinya tepat sehari setelah pernikahan kita.  
 Ketika aku membanting hadiah jam tangan dari seorang teman kantor dulu 
  yang aku tahu sebenarnya menyukai Mario.
Aku
   melihat matamu begitu terluka, ketika berkata, “kenapa, Rima? Kenapa 
  kamu mesti cemburu? dia sudah menikah, dan aku sudah memilihmu menjadi
   istriku?” Aku tidak perduli,dan berlalu dari hadapanmu dengan   
sombongnya.
Sekarang
   aku menyesal, memintamu melamarku. Engkau tidak pernah bahagia   
bersamaku. Aku adalah hal terburuk dalam kehidupan cintamu. Aku bukanlah
   wanita yang sempurna yang engkau inginkan.
Istrimu,Rima
Di surat yang lain,
Kehadiran
   perempuan itu membuatmu berubah, engkau tidak lagi sedingin es. 
Engkau   mulai terasa hangat, namun tetap saja aku tidak pernah melihat 
cahaya   cinta dari matamu untukku, seperti aku melihat cahaya yang 
penuh cinta   itu berpendar dari kedua bola matamu saat memandang Meisha
Disurat yang kesekian,
Aku bersumpah, akan membuatmu jatuh cinta padaku. Aku telah berubah, Mario. Engkau lihat kan, aku tidak lagi marah2 padamu, aku tidak lagi suka membanting2 barang dan berteriak jika emosi. Aku belajar masak, dan selalu kubuatkan masakan yang engkau sukai. Aku tidak lagi boros, dan selalau menabung. Aku tidak lagi suka bertengkar dengan ibumu. Aku selalu tersenyum menyambutmu pulang ke rumah.
Aku bersumpah, akan membuatmu jatuh cinta padaku. Aku telah berubah, Mario. Engkau lihat kan, aku tidak lagi marah2 padamu, aku tidak lagi suka membanting2 barang dan berteriak jika emosi. Aku belajar masak, dan selalu kubuatkan masakan yang engkau sukai. Aku tidak lagi boros, dan selalau menabung. Aku tidak lagi suka bertengkar dengan ibumu. Aku selalu tersenyum menyambutmu pulang ke rumah.
Dan aku selalu   
meneleponmu, untuk menanyakan sudahkah kekasih hatiku makan siang ini?  
 Aku merawatmu jika engkau sakit, aku tidak kesal saat engkau tidak mau 
  aku suapi, aku menungguimu sampai tertidur disamping tempat tidurmu, 
di   rumah sakit saat engkau dirawat, karena penyakit pencernaanmu yang 
  selalu bermasalah..
Meskipun belum terbit juga, sinar cinta itu dari matamu, aku akan tetap berusaha dan menantinya.
Meisha menghapus air mata yang terus mengalir dari kedua mata indahnya dipeluknya Jelita yang tersedu-sedu disampingnya.
Meskipun belum terbit juga, sinar cinta itu dari matamu, aku akan tetap berusaha dan menantinya.
Meisha menghapus air mata yang terus mengalir dari kedua mata indahnya dipeluknya Jelita yang tersedu-sedu disampingnya.
Di surat terakhir, pagi ini…
Hari ini adalah hari ulang tahun pernikahan kami yang ke-9. Tahun lalu engkau tidak pulang ke rumah, tapi tahun ini aku akan memaksamu pulang, karena hari ini aku akan masak, masakan yang paling enak sedunia. Kemarin aku belajar membuatnya di rumah Bude Tati, sampai kehujanan dan basah kuyup, karena waktu pulang hujannya deras sekali, dan aku hanya mengendarai motor.
Hari ini adalah hari ulang tahun pernikahan kami yang ke-9. Tahun lalu engkau tidak pulang ke rumah, tapi tahun ini aku akan memaksamu pulang, karena hari ini aku akan masak, masakan yang paling enak sedunia. Kemarin aku belajar membuatnya di rumah Bude Tati, sampai kehujanan dan basah kuyup, karena waktu pulang hujannya deras sekali, dan aku hanya mengendarai motor.
Saat aku tiba di rumah kemarin malam, aku melihat sinar kekhawatiran dimatamu. Engkau memelukku, dan menyuruhku segera ganti baju supaya tidak sakit. Tahukah engkau suamiku,
Selama hampir 15 tahun aku mengenalmu, 6 tahun kita ta’aruf, dan hampir 9 tahun kita menikah, baru kali ini aku melihat sinar kekhawatiran itu dari matamu, inikah tanda2 cinta mulai bersemi dihatimu ?”
Meskipun dulu
 sering marah2   kepadaku, tapi aku selalu menyayanginya. Mama memarkir 
motornya di   seberang jalan, Ketika mama menyeberang jalan, tiba2 mobil
 itu lewat   dari tikungan dengan kecepatan tinggi…… aku tidak sanggup 
melihatnya   terlontar, Tante….. aku melihatnya masih memandangku 
sebelum dia tidak   lagi bergerak……”, Tukas Jelita memeluk Meisha dan 
terisak-isak. Bocah   cantik ini masih terlalu kecil untuk merasakan 
sakit di hatinya, tapi   dia sangat dewasa.
Wallahu A’lam..akan tetapi setiap orang yang akan kembali ke rahmat ALLAH, ALLAH menjadikan diri orang yang akan kembali itu untuk meninggalkan tanda-tanda kepada orang-orang disekitarnya bahwa ia akan kembali ke sisi Rabbnya, akan tetapi sebahagian manusia tiada sadar.
Meisha
  mengeluarkan  selembar kertas yang dia print tadi pagi. Mario  
mengirimkan email lagi  kemarin malam, Karena Meisha sangat berharap  
agar Rima membacanya.
Dear Meisha,
Selama setahun ini aku mulai merasakan Rima berbeda, dia tidak lagi marah2 dan selalu berusaha menyenangkan hatiku. Dan tadi, dia pulang dengan tubuh basah kuyup karena kehujanan, aku sangat khawatir dan memeluknya. Tiba2 aku baru menyadari betapa beruntungnya aku memiliki dia. Hatiku mulai bergetar…. Inikah tanda2 aku mulai mencintainya?
Aku terus berusaha mencintainya seperti yang engkau sarankan, Meisha. Dan besok aku akan memberikan surprise untuknya, aku akan membelikan mobil mungil untuknya, supaya dia tidak lagi naik motor kemana-mana. Bukan karena dia ibu dari anak2ku, tapi karena dia belahan jiwaku….
Meisha menatap Mario yang tampak semakin ringkih, yang masih terduduk disamping nisan Rima istrinya. Di wajahnya tampak duka yang dalam. Semuanya telah terjadi, Mario……
Kadang kita baru menyadari mencintai seseorang, ketika seseorang itu telah pergi meninggalkan kita.…
Kemelut dalam rumah tangga antara suami dan istri adalah bunga-bunga kehidupan, dan semestinya dihadapi dengan hati tenang dan lapang agar jangan saling mencerca, aniaya lidah maupun tangan, dan sekali-kali jangan pula mengambil keputusan agar bersegera ke perceraian. cobaan ALLAH didalam rumah tangga itu selalu ada maka ALLAHlah yang Maha Berkuasa dan kepada-Nya tempat kembali.
ALLAH Subahana wa Ta’ala Berfirman :
“Dan pergaulilah isterimu dengan cara yang baik maka jika kamu tidak menyukainya barangkali sesuatu yang kamu tidak sukainya itu justru Allah akan menjadikan padanya kebaikan yang sangat banyak.” (an-Nisa’: 19)
Selama setahun ini aku mulai merasakan Rima berbeda, dia tidak lagi marah2 dan selalu berusaha menyenangkan hatiku. Dan tadi, dia pulang dengan tubuh basah kuyup karena kehujanan, aku sangat khawatir dan memeluknya. Tiba2 aku baru menyadari betapa beruntungnya aku memiliki dia. Hatiku mulai bergetar…. Inikah tanda2 aku mulai mencintainya?
Aku terus berusaha mencintainya seperti yang engkau sarankan, Meisha. Dan besok aku akan memberikan surprise untuknya, aku akan membelikan mobil mungil untuknya, supaya dia tidak lagi naik motor kemana-mana. Bukan karena dia ibu dari anak2ku, tapi karena dia belahan jiwaku….
Meisha menatap Mario yang tampak semakin ringkih, yang masih terduduk disamping nisan Rima istrinya. Di wajahnya tampak duka yang dalam. Semuanya telah terjadi, Mario……
Kadang kita baru menyadari mencintai seseorang, ketika seseorang itu telah pergi meninggalkan kita.…
Kemelut dalam rumah tangga antara suami dan istri adalah bunga-bunga kehidupan, dan semestinya dihadapi dengan hati tenang dan lapang agar jangan saling mencerca, aniaya lidah maupun tangan, dan sekali-kali jangan pula mengambil keputusan agar bersegera ke perceraian. cobaan ALLAH didalam rumah tangga itu selalu ada maka ALLAHlah yang Maha Berkuasa dan kepada-Nya tempat kembali.
ALLAH Subahana wa Ta’ala Berfirman :
“Dan pergaulilah isterimu dengan cara yang baik maka jika kamu tidak menyukainya barangkali sesuatu yang kamu tidak sukainya itu justru Allah akan menjadikan padanya kebaikan yang sangat banyak.” (an-Nisa’: 19)
Wallahu A’lam..akan tetapi setiap orang yang akan kembali ke rahmat ALLAH, ALLAH menjadikan diri orang yang akan kembali itu untuk meninggalkan tanda-tanda kepada orang-orang disekitarnya bahwa ia akan kembali ke sisi Rabbnya, akan tetapi sebahagian manusia tiada sadar.
